Briefing di Upelkes, Sekprov Sulsel: Saya Ingin Memberikan Tips Kepada Seluruh Pegawai

MAKASSAR - Sekertaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Selatan, Dr. Abdul Hayat Gani, M.Si hadir memberikan Briefing dan Pengarahan di kantor UPT. Pelatihan Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, Banta-Bantaeng Makassar, Kamis, 2/9/2021

Ia disambut seluruh pegawai dengan didampingi Kepala UPT, Awal Wahid, SKM, mantan direktur kementrian sosial ini langsung menuju tempat pertemuan yang berada diruang lantai 2 gedung pelatihan Upelkes.

Baca juga: Bupati Barru Suardi Saleh Menyebut Hadirnya Prof Hamdan Juhannis sebagai Mensyukuri Takdir

"Ini pertama kali saya berkunjung di tempat ini. Sebenarnya pak Awal sudah berkali kali mengatur jadwal tapi selalu saja ada halangan, dan Allah SWT memberikan waktu luang di pagi ini. Jadi sebenarnya ini adalah ajang silaturahmi sekaligus saya ingin memberikan tips kepada seluruh pegawai Upelkes, "kata Abdul Hayat memotivasi para pegawai Upelkes.

Baca juga: Suardi Saleh Ultah ke 64, Penuh Semangat dan Banjir Ucapan Selamat

Sebelum acara dimulai, Kepala Upelkes sempat menyampaikan bahwa ada wacana Upelkes akan dilebur. Dan menjawab hal tersebut, Sekprov memberi respon dengan mengatakan  bahwa membuat suatu kelembagaan sebenarnya tidaklah mudah, sebab akan berimbas kepada ketersediaan anggaran. Apalagi saat ini, kita semua diperhadapkan pada situasi yang tidak normal yaitu perang melawan covid 19, ".

Dikatakan Hayat, jika dalam situasi yang tidak normal seperti ini, maka pendekatannya jangan dibawah pada situasi yang normal. Gabnya terlalu jauh. Karena itu, perlu kajian mendalam soal restruktrusasi, misalnya bagaimana jangkauan tupoksinya, ketersedian SDM, termasuk kajian bagaimana ketersedian anggaran.

Baca juga: PKP Angkatan 1 Tahun 2020 Resmi Ditutup

Saat ini, pemerintah pusat terkonsentrasi pada penanganan covid 19 agar tidak meluas serta menimbulkan korban kepada rakyat. Karenanya, dibutuhkan sinergitas dan kolaborasi yang baik dengan semua pihak termasuk seluruh  kepala daerah. 

Menurutnya, "bila ada kepala daerah tidak sejalan dengan pemerintah pusat, maka pemerintah provinsi memiliki kewajiban untuk menegur. Begitulah aturan yang ada saat ini, " tegas Hayat Gani.

Baca juga: Perpustakaan Nirwana Desa Bangun Jaya Raih Juara Harapan I Nasional

Tentu kita semua ingin menghadirkan tata kelola pemerintahan yang kuat. Namun, ditengah pandemi ini, banyak hal yang perlu disesuaikan mengingat kita berada pada posisi yang tidak normal. Disitulah ASN diuji. 

"Menjadi ASN itu harus kuat. Dimana saja ditempatkan, dan kapan saja dipindahkan, ASN harus selalu siap. Tambah jauh kita bergerak tambah banyak pengalaman kita dapatkan, " support Hayat   kepada ASN.

Baca juga: Setahun Baznas Luwu Timur Bersinergi dengan Pemerintah Daerah

Ketika kehidupan memberi sejuta kesedihan, maka kita harus bisa membuat hidup ini jadi tersenyum. Kita hidup di dunia ini pedomannya ada dua hal yaitu sabar dan syukur.

Itulah kenapa saya hadir ditempat ini karena saya ingin melihat situasi yang sebenarnya.

Nanti kita bicarakan lagi. Saya minta pak Awal segera masukkan kajian dan telaannya supaya ada bahan referensi dan kita bisa mengambil keputusan tepat. Jangan lambat mengambil keputusan. Setiap ada masalah cepat bahas dan cepat ambil keputusan. 

Dikatakan Hayat, jika mantan Gubernur Prof.Amiruddin pernah mengatakan bahwa orang yang berkualitas itu, bukan berapa banyak gelarnya, dan dimana dia sekolah. Orang yang berkualitas itu adalah ketika diberi tugas dia selesaikan dengan tepat waktu, " ungkapnya.

Sementara itu, kepala Upt Upelkes, Awal Wahid, SKM saat dimintai tanggapannya usai acara berlangsung mengatakan bahwa saya tidak akan berkomentar banyak karena penjelasan pak Sekprov sungguh sangat luarbiasa.

Baca juga: Luwu Timur Raih Juara 1 Fashion Show, Jayadi Nas: Terima Kasih Kekompakannya

Kepada media, Awal Wahid menyampaikan bahwa saya hanya ingin mengatakan kepada teman-teman media bahwa visi misi Upelkes adalah institusi yang profesional dalam mewujudkan kesehatan paripurna untuk melaksanakan pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkeadilan, mewujudkan sumber daya manusia kesehatan yang berdaya saing, mewujudkan peran serta masyarakat dan pemangku kepentingan dalam pembangunan kesehatan serta melaksanakan pelayanan publik yang bermutu.

"Besar harapan kami menjadikan Upelkes menjadi lebih baik secara  inklusif dan berkarakter sehingga Upelkes SulSel setara dengan Balai Pelatihan Kesehatan lainnya di Indonesia yang lebih dulu terbentuk, dengan corak karakter kebijakan lokal Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, " pungkasnya.

Usai acara, Kepala Upelkes, Awal Wahid, SKM berdiri memberikan spirit kepada seluruh ASN yang hadir dengan yel yel ..SIAPA KITA...UPELKES SULAWESI SELATAN ...KOMPETEN ......INTEGRITAS .....LUAR BIASA..................!

(***)

Baca juga: Pengurus DWP Kabupaten Luwu Timur Dikukuhkan Secara Virtual