Dialog, Bupati Bantaeng: Pemuda Harus Mampu Menemukenali Persoalan dan Peluang

INDONESIA SATU:

BANTAENG - Bupati Bantaeng, DR.H.Ilham Syah Azikin menghadiri Dialog Creatif Thinking yang diprakarsai oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bantaeng bekerja sama dengan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Bantaeng.

Baca juga: Lomba Bunga Male Meriahkan Peringatan Maulid Nabi di Luwu Timur

Hadir mendampingi Bupati Bantaeng sebagai pembicara ialah Conten Creator, Ridjal Djamal  serta Ketua KNPI Bantaeng, Muhammad Luthfi Yahya sebagai penggagas dan Suarni Dewi sebagai moderator. Kegiatan digelar di Warkop Pemuda, di jalan Elang, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng, kota Bantaeng, Sulawesi Selatan, Minggu (14/3/2021).

Ketua KNPI Bantaeng pada kesempatan tersebut berharap agar kegiatan yang digagasnya mampu memantik krefitas pemuda di Bantaeng.

Baca juga: Momen HUT ke-61, Ini Harapan Petinggi MPC PP Luwu Timur di Hari Sumpah Pemuda

"Saat ini kita diperhadapkan dengan kondisi yang sulit. Pemuda hari ini harus mampu hadir di tengah masyarakat dan berkontribusi pada berbagai sektor, " kata Luthfi

Sementara itu, Ridjal Djamal mengatakan bahwa creative thinking membutuhkan kemauan dan kekompakan. Pemuda saat ini kata dia harus berani melawan arus untuk perubahan yang lebih baik.

Baca juga: Turnamen Tenis Lapangan Bupati Cup III 2020 di Bantaeng

"Perlawanan penting ketika kita ingin perubahan, " Terang dia.

Membangkitkan creative thinking kata Ridjal meliputi empat aspek. Mulai dari intelektual, rasa, penasaran, dan keterbatasan. Hal - hal itu diyakininya mampu melahirkan kreativitas.

Baca juga: Mempesona, Konsep Bunga Tonjong Menghantar Jeneponto Raih Juara 2 di Ajang Fashion Show se-Sulsel

"Kita tidak boleh terhalangi oleh keterbatasan. Ide - ide baru juga harus kita munculkan. KNPI Bantaeng hari ini juga telah melahirkan ruang - ruang creative thinking, " Katanya.

Melalui media sosial, dia juga mengajak pemuda Bantaeng menebarkan hal-hal baik dan kebaikan di Bantaeng. Menurutnya, kebaikan tentang Bantaeng akan mudah tersebar berkat peran pemuda. 

Baca juga: Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Sekda Luwu Timur: Kita Lakukan Sinergi dan Konsolidasi

"Sangat mudah membuat daerah ini menjadi baik. Di tangan pemuda, kita bisa berbagi hal-hal baik melalui media sosial, " Lanjut Ridjal

Sementara itu, Bupati Bantaeng mengatakan bahwa kegiatan hari ini merupakan kegiatan orang - orang hebat yang menghadirkan ruang - ruang dialogis.

"Creative thinking dalam kondisi apapun selalu menjadi sebuah kebutuhan dan keharusan dalam melegitimasi eksistensi person maupun kelompok pada sektor apapun, " kata mantan Ketua KNPI Sulsel itu.

Legitimasi akan eksistensi yang membedakan adalah kreatifitasnya. Pada sektor apapun, creative thinking harus memberi kontribusi.

"Pemuda harus mampu menemukenali persoalan dan peluang dalam kondisi apapun dan dalam posisi manapun. Kita jangan kehilangan kepekaan pada kondisi sekitar kita, " Urai dia.

Baca juga: MDN-G Webinar Series: Diplomat Minang Dulu, Sekarang, dan Akan Datang

Selanjutnya, person maupun kelompok harus mampu mengorganisir potensi - potensi yang ada di sekitar. 

"Kemampuan itu kita butuhkan memecahkan masalah dan melahirkan solusi serta asas manfaatnya. Terakhir kita juga harus mampu menjalin pola dan bangunan komunikasi yang baik dalam menyampaikan ide dan gagasan, " kata dia. 

Dia juga mengaku akan kembali mengajak Ridjal Djamal untuk melatih pemuda-pemusa Bantaeng menjadi content creator. Dia berharap, Ridjal Djamal ikut membantu Bantaeng melahirkan banyak konten creator di daerah ini. 

"Bang Ridjal ini pasti bisa melatih pemuda-pemuda kita untuk menjadi Content Creator yang handal, " jelasnya.(**)