PANGKEP - Kepala Puskesmas Kecamatan Kalmas Kabupaten Pangkep Hj Kurnia SKM, M, Kes, saat diminta komentarnya soal antisipasi mutasi Virus Corona menjelaskan bahwa hal itu bisa di antisipasi, yang penting kita mau berbuat dengan melakukan kedisiplina protokol kesehatan.
Hj Kurnia yang sudah mengembang tugas Negara dalam pelayanan kesehatan selama 18 tahun di pulau terjauh, perbatasan Kalimantan Timur ini menyerukan bahwa meski seseorang sudah divaksin, protokol kesehatan harus terus ditegakkan.
Menurutnya bahwa pengendalian dan Pencegahan Covid-19 harus terus dilakukan pemakaian masker untuk mencegah penularan virus corona.
Menurutnya bahwa secara substansial dapat meningkatkan perlindungan dari virus corona tetap pakai masker, “Dengan penggunaan masker, dapat meningkatkan penyaringan, atau memblokir partikel kecil” ujarnya.
Selain itu cuci tangan itu sangat penting sebab rajin mencuci tangan setidaknya selama 20 detik. Terdapat sejumlah bukti yang menyatakan bahwa mencuci tangan dengan sabun selama 20 sampai 30 detik lebih efektif membersihkan bakteri, kuman, termasuk virus,
Dia menjelaskan bahwa sabun punya kemampuan amphipatic, yakni membawa molekul yang saling melarutkan seperti gula dalam air dan yang tidak saling larut seperti minyak dan air dan cicu tangan bersabun otomatis membuat kulit terpapar air lebih lama untuk membilasnya, secara tidak langsung membantu menghilangkan lebih banyak kuman dan kotoran.
Sementara yang perlu juga menjadi perhatian yakni jaga jarak minimal 1 meter sebab jaga jarak merupakan hal sederhana yang bisa kita lakukan untuk mencegah penyebaran virus corona.
“Kami meminta masyarakat untuk selalu menjaga jarak sekitar satu sampai satu setengah meter dengan orang lain sebab jaga jarak aman dengan orang lain setidaknya sejauh dua meter.” Ujarnya.
Menurutnya bahwa menjaga jarak dengan orang lain sejauh 1 meter setidaknya dapat terhindar jika ada orang lain yang bersin atau batuk,
"Kanapa?, Ketika seseorang batuk atau bersin, mereka menyemprotkan droplet atau tetesan cairan kecil yang keluar dari hidung atau mulut, yang mungkin mengandung virus. Jika Anda terlalu dekat dengan orang yang batuk atau bersin, Anda bisa menghirup droplet itu, termasuk virus corona jika orang tersebut positif Covid-19, "
Selain itu Hj Kurnia juga mengharpkan agar dapat menghindari kerumunan, saat ini hal yang bisa dilakukan untuk menghindari diri dari virus corona adalah tidak berada di kerumunan atau tempat ramai.
Salah satu yang bisa dilakukan adalah berada di rumah saja dan mengurangi aktivitas yang tak perlu di luar rumah. Dengan menjaga jarak fisik dari orang lain, hal ini dapat mencegah virus menyebar dari satu orang ke orang yang lain.
Kemudian yang terpenting dapat mengurangi mobilitas, dan kami meminta masyarakat melakukan upaya pencegahan penyebaran varian baru virus corona. Pencegahan dilakukan salah satunya dengan mengurangi mobilitas yang tidak perlu.
"Kita harus proaktif melindungi diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita dengan cara tidak melakukan mobilitas yang tidak perlu sehingga penularan bisa dicegah dengan baik, sehingga mutasi pun bisa dicegah untuk terjadi, " katanya.
Selain itu kata Kurnia bahwa vaksinasi sangat penting, sebagai upaya pencegahan primer yang sangat handal mencegah penyakit yang dapat dicegah dengan vaksinasi. "Dengan prosedur vaksinasi yang benar diharapkan akan di peroleh kekebalan yang optimal" tutupnya (herman djide)