MAKASSAR - Panelis Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Sulawesi Selatan. Mengapresiasi atas semangat berinovasi dari Kabapaten Bantaeng yang begitu tinggi.
Hal ini terbukti, dari 87 jumlah proposal inovasi yang masuk ke Panitia Bagian Organisasi dan terlaksana (Ortala) Provinsi Sulawesi Selatan, Bantaeng mengirim 10 proposal, Dengan demikian merupakan terbanyak dari semua kabupaten kota se-Sulawesi Selatan.
Bahkan hasil seleksi administrasi dan proposal, ke-10 inovasi tersebut dinyatakan lolos masuk Top 50 untuk mengikuti tahap presentasi dan wawancara di Makassar tanggal 15-19 Maret 2021.
Salah seorang Panelis dari Yayasan BaKTI, Sumarni Arianto pada sesi presentasi dan wawancara, mengungkapkan secara langsung di hadapan seluruh peserta dan panelis lainnya akan kekagumannya pada kemampuan Tim Inovasi Bantaeng menyusun proposal inovasi.
"Terus terang, saya terpesona dengan proposal inovasi Bantaeng yang tersusun bagus dan lengkap sesuai panduan, " ungkap Sumarni yang disambut gembira rombongan pendamping Inovator Bantaeng yang turut hadir menyaksikan di hotel Four Point Makassar (17/3/2021).
Asisten 3 Setda Bantaeng, Asruddin yang setia mendampingi para Inovator sebelum tampil terus menyuntikkan semangat bagi para penampil dan mengajak berdoa bersama. " Saya mengajak kita semua yang hadir hari ini berdoa sesuai keyakinan masing-masing, kiranya Allah SWT memberikan petunjuk dan kekuatan sehingga kita dapat menampilkan yang terbaik di tahapan ini, " harapnya.
Tim Bantaeng mendapat kesempatan 2 kali untuk tampil. Sesi pertama, 17 Maret 2021, menampilkan Inovasi Jempol Asik Peternakan, Satu Dusun Saru Bidan, Dukcapil Menggombal, Kutabako, dan Si Lacak Kades. Sesi kedua, 18 Maret 2021 menampilkan inovasi: Tim Jalarambang, GEMPITA, Raja Smile, Ulang Tahun Di Posyandu, Toserbata.(**)