Luncurkan 1.000 Da'i muda, Pemkab Berharap Kemunculan Para Tokoh Da'i tetap Menjaga Gelorakan Cinta Tanah NKRI

BANTAENG - Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin Menghadiri sekaligus membuka acara Pelatihan Da'i dan Training Of Trainer (TOT) Pengurus DPD Majelis Da'i Muda Kabupaten Bantaeng, dengan mengangkat tema

"Mengokohkan sinergitas untuk Bantaeng tetap baik", kegiatan yang di langsungkan selama dua hari Di ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng, Sabtu (19/02) Pagi.

Baca juga: Lantunan Dzikir Menggema di SMPN 11 Barru

Kegiatan ini merupakan langkah awal untuk menciptakan 1.000 generasi Milenial Da'i muda di Kabupaten Bantaeng yang akan menjadi training dan trainer untuk para calon Da'i dalam mewujudkan masyarakat Bantaeng yang lebih baik.

Bupati Bantaeng, DR.H.Ilham Azikin dalam sambutannya menyampaikan bahwa atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Bantaeng menyambut baik kegiatan ini sebagai bukti keseriusan pemuda Muhammadiyah terhadap peningkatan sumber daya manusia, terutama pembentukan karakter yang di landasi oleh NKRI dan Keagamaan. 

Baca juga: Gubernur Sulsel Bersama Masyarakat Shalat Tarawih Perdana di Masjid Kubah 99 Asmaul Husna

"Seluruh lembaga elemen menjadi bagian pergerakan Majelis Da'i Muda di Bantaeng dalam meningkatkan sumber daya manusia yang memiliki keilmuan teknologi dalam mepunyai landasan ketaqwaan, oleh karena itu, setiap perubahan pasti mempunyai dampak, yang pertama ada peluang dan ada ancaman, Alhamdulillah ini adalah menjadi sebuah kehormatan untuk kita semua di Kabupaten Bantaeng dalam menciptakan genrasi Da'i Muda yang milenial", katanya.

Dia pun menambahakan bahwa kehadiran ulama bukanlah lambang simbol akan tetapi menjadi subtansi beragama yang memiliki persepsi nilai universal kemanusiaan yang sama antara hubungan pemuka agama yang saling bertanggung jawab dalam memeluk agama masing-masing dengan baik.

Baca juga: Resmikan Mesjid Ilmal Yaqien, Suardi Saleh Akui Konstruksi Bangunan Cantik dan Elegan

"Kehadiran para ulama menjadi sesuatu yang kita harapkan tanpa melihat usia yang bertanggung jawab di era instruksi ini, dan tentunya memiliki peluang di seluruh sektor dalam menatah nilai ekonomi dan politik termasuk memanfaatkan medium yang mempercepat memberikan informasi".pungkas nya

Bupati Berharap kemunculan para Da'i adalah tokoh yang tidak hanya terkenal, akan tetapi menjadi panutan bagi para seluruh masyarakat yang mampu menjadi figur dalam menyatukan akidah dan saling menguatkan antar sesama.

Baca juga: Plt TP PKK Sulsel Hadiri Acara 13 Tahun Forum Kajian Cinta Al-Qur'an

"Saya berharap ini menjadi perhatian dan cerminan di Kab.Bantaeng dalam menjaga Harmonisasi kehidupan dalam memberikan pencerahan kepada masyarakat", Tuturnya

Sementara itu, Ketua Pusat Da'i Muda Ust.Ikhsan Bahar mengatakan mengenai terbentuknya cerminan kaum milenial yang akan aktif meneruskan Estafet MUI untuk membekali mereka sebagai Da'i di masa depan .

Baca juga: BAZNAS Barru Siapkan Program Senyum Ceria Dhuafa khusus Ramadhan

"Keberadaan teman majelis Da'i Muda Kab.Bantaeng yang telah terbentuk ini , kami berharap menjadi percontohan untuk Kabupaten lain, karena dengan tagret besar dengan mencetak sebanyak 1000 generasi milenial. keberadaan kita bukan karena hebat dengan nama akan tetapi, karena setelah meninggal dunia masih ada penerusnya", Ungkapnya.(***)