LUWU UTARA - - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Luwu Utara melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 terus gencar melaksanakan kegiatan vaksinasi dengan menyebar sembilan Tim Vaksinator ke beberapa titik atau lokasi vaksinasi, Senin (8/3/2021). Berikut sebaran sembilan Tim Vaksinator ini, 3 Tim di Aula La Galigo Kantor Bupati, 1 Tim di Aula DPRD, 1 Tim di Aula Dinas Nakertrans, 1 Tim di Kantor Koramil Masamba, 2 Tim di Aula Polres Luwu Utara, dan 1 Tim Asrama Brimob Baebunta.
Antusiasme para pelayan publik untuk divaksin juga begitu tinggi. Di Aula La Galigo Kantor Bupati misalnya. Terlihat beberapa Kepala Perangkat Daerah (PD) ikut mendampingi para ASN, seperti Kepala Dinas Ketahan Pangan (DKP) Alauddin Sukri, dan Kepala Badan Kesbangpol Enyon. Terlihat pula Sekretaris DP2KUKM Mansur yang juga ikut divaksinasi. Terlihat pula ASN Dinas PUPR, Bagian Pemerintahan, dan Dinas Dukcapil juga antusias mengikuti vaksinasi. Menariknya, terlihat pula salah seorang wartawan Tribun Timur yang ikut berpartisipasi.
“Kami hadir di sini mendampingi teman-teman yang ikut divaksin. Sekaligus juga merespon arahan ibu Bupati yang meminta kami mengoordinasikan para ASN untuk ikut vaksinasi, ” kata Kepala DKP Alauddin Sukri, di tengah-tengah kegiatan vaksinasi. Kepala Badan Kesbangpol Enyon juga ikut berkomentar. Menurut dia, vaksinasi bagi ASN wajib karena ini merupakan ikhtiar bersama untuk keluar dari pandemi COVID-19. “Saya kira ini kewajiban kita untuk divaksin. Tadi saya berjalan kaki dari kantor ke sini untuk divaksin, ” kata Enyon.
Antusiasme para pelayan publik untuk mengikuti vaksinasi per hari ini Senin 8 Maret 2021 terbilang cukup tinggi. Terbukti, ada lonjakan signifikan hampir dua kali lipat dari jumlah orang yang divaksin, yaitu 43, 22%, dari sebelumnya 23, 89%. Sampai Senin 8 Maret 2021, ada 778 orang yang sudah divaksin dari total sasaran 1.800 orang. “Cakupan vaksinasi kini mulai mengalami peningkatan dengan mobile vaksinasi massal, ” ungkap Juru Bicara (Jubir) Penanganan COVID-19 Kabupaten Luwu Utara, Komang Krisna.
Dengan semakin meningkatnya jumlah sasaran, ia meminta kepada seluruh ASN dan pelayan publik lainnya untuk tidak ragu mengikuti vaksinasi. “Jangan ragu untuk divaksinasi karena efek sampingnya sangat ringan, tidak menimbulkan KIPI yang serius. Datang ki ke Aula La Galigo untuk mendapatkan vaksinasi, sehingga Kabupaten Luwu Utara, Indonesia dan dunia bisa mengakhiri pandemi COVID-19 dengan terbentuknya herd imunity, ” ajak Komang, yang juga Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Lutra ini. (LH)