SULSEL-JENEPONTO, - Ibu Layu bersama anak dan suaminya terpaksa numpang tinggal di rumah tetangganya. Sebab, tak punya tempat berteduh lagi buat mereka.
Rumah panggung milik Ibu Layu rusak parah akibat tertimpa pohon besar beberapa hari lalu.
"Saya sama suamiku dan anakku terpaksa numpang tinggal di rumah orang karena rumahku hancur tertimpa pohon besar, " ucap Ibu Layu kepada Indonesiasatu.co.id, Minggu (14/03/2021).
Warga Kampung Beru, Lingkungan Ujung Tanah, Kelurahan Tamanroya, Kecamatan Tamalatea itu, sangat mengharapkan bantuan beda rumah dari Pemerintah Kabupaten Jeneponto.
Dia mengaku, bahwa tidak punya uang untuk membangun rumah baru. Sedangkan kebutuhan hari - harinya saja masih terbilang serba kekurangan.
Baca juga:
Pjs Bupati Luwu Utara Resmikan Pasar Sabbang
|
"Jujur pak dimanaka mau ambil uang kasihan untuk bangun rumah. Pekerjaan suamiku hanya buruh tani pak, kalau saya cuma ibu rumah tangga, " ucap Layu penuh iba.
Keluarga yang terbilang tidak mampu tersebut, berharap kepada pemerintah agar rumahnya itu cepat pulih kembali. "Pernah ji datang Ibu Lurah pak, bawa bantuan Indomie dan telur, " katanya.
Kepala Kelurahan Tamanroya, Sumarni, ST.MM membenarkan kejadian tersebut, salah satu rumah warganya yang tertimpa pohon besar beberapa hari lalu.
Kata dia, bahwa sesaat setelah kejadian, ia pun meyempatkan diri ke warganya tersebut membawa bantuan.
"Saya juga kasihan dengan wargaku karena memang tidak mampu. Saya berharap semoga diperhatikan pemerintah, " harap Sumarni.
"Seandainya bisa ji diambil dari dana kelurahan pasti kita bantu, tapi tidak bisa untuk beda rumah, " sambungnya.
Penulis: Syamsir
Editor: Cq