PANGKEP - Berawal dari keprihatinan terhadap kondisi jalan yang berlubang, dua orang tukang bentor secara sukarela menempel beberapa jalan berlubang dengan membawa pasir baru ditambal agar tidak berlubang lagi.
Saat wartawan menyapah mereka, saat melakukan pekerjaan tambal jalan didepan SMA 11 Pangkajene Kabupaten Pangkep, Ahmad, tukang bentor bersama Ahmadi Rabu (12/3/2021) mengatakan bahwa jalan ini berlubang pak, jadi kami bawa pasir, kemudian tambal supaya tidak berlubang lagi.
“Kami menambal jalan berlubang ini, karena banyak mobil lewat, lagian semakin hari semakin berlubang, sehingga kami bawa pasir baru timbung jalan itu supaya tidak berlubang lagi pak, dan kami melakukan hal itu tanpa adanya paksaan serta tidak mengharapkan imbalan.
Ahmad bersama Ahmadi yang berprofesi sebagai tukang bentor ini mengaku tak rela jika ada warga yang mengalami musibah akibat jalan rusak. Ketika dia melihat jalan rusak apalagi dikota, dia bergegas untuk menambalnya.
“Tidak ada yang menyuruh. Hati saya tergerak sendiri, yang ada di pikiran saya bagaimana agar jalan bisa enak dilewati dan bentor tidak rusak, ” ujar Ahmad di sela menambal jalur berlubang di depan SMA 11 Pangkajane
Dalam menambal lubang, dia membawa pasir dan tanah dalam ember, kemudian ditumpahkan ke jalan berlubang. “Kalau jalannya rusak kan, bentor sering bocor, kadang roda melungkung, ” ucapnya.(herman djide)