Pemda Luwu Utara Bangun TK Sementara di Lokasi Pengungsian

    Pemda Luwu Utara Bangun TK Sementara di Lokasi Pengungsian
    Kadis Pendidikan Kabupaten Luwu Utara, Drs H Jasrum MSI

    LUWU UTARA - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Luwu Utara melalui Dinas Pendidikan (Disdik) akan membangun Sekolah Taman Kanak-kanak (TK). Sekolah TK ini sifatnya sementara alias darurat karena hanya diperuntukkan bagi anak-anak penyintas bencana banjir bandang yang masih tinggal di tenda-tenda pengungsian. Pembangunan TK sementara adalah hasil kerjasama dengan PB PAUD Provinsi Sulawesi Selatan. 

    Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Luwu Utara, Jasrum, menyebutkan, TK sementara ini akan ditempatkan di Dusun Panampung Desa Radda Kecamatan Baebunta. Rencananya, TK sementara ini akan dibangun mulai besok, Rabu 18 November 2020. “Insya Allah, TK ini kita target selesai dalam 10 hari, karena kita tinggal membangun dinding dan atapnya saja, ” kata Jasrum, via ponselnya, Selasa (17/11/2020), di Masamba

    Kenapa harus di Panampung? Jasrum beralasana bahwa di Panampung masih banyak anak penyintas bencana yang tinggal di tenda pengungsian, sehingga pihaknya memilih Panampung sebagai lokasi TK sementara. “Kita letakkan di Panampung karena di sana masih banyak anak penyintas bencana yang mengungsi. Sasaran kita sebenarnya adalah anak-anak di sekitar Panampung dan anak-anak yang masih mengungsi, ” jelasnya.  

    Bagaimana dengan tenaga pengajar? Jasrum menyebutkan akan memberdayakan semua guru TK yang ada di Luwu Utara. Jikalau nanti muridnya banyak, dia akan berlakukan sistem shift, mengingat juga masih dalam masa pandemi Covid-19. “Yang kita bangun nanti ini kan satu rombel (rombongan belajar) saja. Jadi nanti kita atur saja sistemnya. Mungkin pakai sistem shift saja. Nah, gurunya nanti kita kasi biaya transportasi, ” terang dia.

    Ia menambahkan, dibangunnya TK sementara di lokasi pengungsian adalah upaya pemerintah mendekatkan pendidikan kepada masyarakat, khususnya anak-anak penyintas bencana agar anak tidak putus sekolah. “Insya Allah, jika ini dianggap baik, kita akan teruskan sampai tidak ada lagi anak-anak mengungsi. Alhamdulillah, respon warga juga sangat baik. Terima kasih juga kepada PAUD Sulsel yang telah ikut membantu membangun TK ini, ” tandasnya. (ril/lh)

    Luwu utara sulsel
    Editor Jus

    Editor Jus

    Artikel Sebelumnya

    Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam Buka...

    Artikel Berikutnya

    Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji Hadiri...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Inovasi KANDAYYA dan WIN DIESEL Semen Tonasa Bersinar di Panggung Internasional
    Kapolri-Panglima TNI Tinjau Kesiapan Program Ketahanan Pangan di Jawa Tengah
    Polres Barru Serahkan Tersangka Penipuan Haji ke Kejaksaan
    Polres Barru Siapkan 180 Personel Amankan Kampanye Terbuka
    Dukungan Ke Araska Terus Mengalir, Terbukti Kerja Nyata, Tutur Musafir

    Ikuti Kami