Diduga Curi Gabah, IRT di Bantaeng Diikat Warga, Dikabarkan Hilang di Laut

    Diduga Curi Gabah, IRT di Bantaeng Diikat Warga, Dikabarkan Hilang di Laut
    Tim kuasa hukum, saat berada didepan rumah EH (rumah keadaan kosong)

    BANTAENG - Tim Advokat Suhardiman Lili, (SLL) dan Partner yang berjumlah 5 (lima) orang, Mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Dimana TKP tersebut telah terjadi perlakuan yang mereka nilai tidak manusiawi terhadap seorang ibu rumah tangga yang ditangkap warga karena diduga akan melakukan pencurian gabah kering yang ada pada tempat penjemuran padi.

    Telah beredar video di media sosial dan dikutip dari keterangan warga, Dimana seorang ibu rumah tangga berinisial EH, (31) ditangkap oleh warga karena diduga akan melakukan pencurian gabah (padi) pada tempat penjemuran padi dihalaman rumah warga di pesisir pantai kampung Beru, kelurahan Lamalaka, Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan.

    "Iya pak' setelah banyak warga yang mengatakan, kalau katanya seorang perempuanlah yang sering mengambil gabah sehingga kami begadang (berjaga) bersama Hj. Hariah dan H.karang serta Syaripudin pemilik gabah. Dan pada waktu pagi buta subuh hari, (Selasa, 15 Mei 2021 sekira pukul, 04.30 WITA.Red), ditangkap saat hendak melakukan pencurian", Kata Nasmah pada media ini, Jumat, (19/6/2021).

    Terkuak dalam keterangan dan sesuai video yang beredar bahwa yang mengikat perempuan EH adalah warga bernama Syarifuddin(48) 

    "Syarifuddin yang mengikat pak", Kata Nasmah yang dibenarkan oleh Ketua RT setempat.

    "Kalau sesuai yang ditunjukkan, Dia (EH) diikat pakai tali bentangan rumput laut", kata.Sultan, Ketua RT 02 Kampung Beru, Kelurahan Lamalaka.

    Dari keterangan Nasmah, Sesaat setelah EH diikat, EH lari dari tempat dimana dia diikat menuju pantai dan berusaha turun ke laut.

    "Banyak yang kejar pak" termasuk Syaripuddin dan Bagas, serta suami saya, Dan saat disenter, dia (EH) kelihatan berjalan kedalam laut hingga kedalaman sampai ukuran dada EH", Ungkap Nasmah.

    Keterangan tersebut disambung oleh Suami Nasmah, menurutnya, saat disenter dia (EH) tinggal didalam laut karena kita jaga.

    "Saat kita senter dia berada pada kedalam air laut hingga ukuran dada (EH)", Katanya, sambil memperlihatkan luka gigitan EH.

    "Ni sentereki pole anre'mi (kita senter kembali sudah tidak ada lagi, Red.)", Jelas Dia (Suami dari Nasmah)

    Syaripuddin yang juga hadir, ikut menjelaskan kalau banyak orang yang senter saat (EH) lari ke dalam laut. 

    "Banyak orang yang lihat, Bukan kita saja", kata Syaripuddin.

    Menjawab pertanyaan, kondisi EH, Nasmah mengatakan kalau orang tua EH telah melaporkan ke polisi (Polres Bantaeng.red) kalau EH tidak pulang ke rumahnya.

    Hal ini dibenarkan oleh tim kuasa Hukum yang telah dikuasakan oleh Syamsia binti Yakub (Orang tua ibu dari EH) mengawal laporan polisi dan mencari keberadaan anaknya yakni EH, Dimana saat kejadian hingga media ini menggali informasi, keberadaan EH sampai saat ini tidak ada yang mengetahui.

    "Saya tidak terima pak, Adik saya diperlakukan seperti itu, dan polisi harus bertindak mencari keberadaan adik saya yang sampai saat ini belum ada kabarnya", kata Irmayanti, Saudara kandung (kakak) dari EH.

    Sultan, Ketua RT setempat, menyesalkan tindakan warga, Dia mengatakan seharusnya warga tidak bertindak seperti dalam video itu.

    "Tidak ada yang datang melapor pak' kalau ada ditangkap warga yang diduga melakukan pencurian, Nanti setelah pagi melihat video baru saya ketahui", Kata Sultan. 

    "Ini sudah masuk tiga hari EH tidak diketahui keberadaannya", Lanjut Sultan.

    Sementara TIM kuasa hukum berharap polisi serius menangani permasalahan ini.(*)

    Bantaeng
    Ryawan Saiyed

    Ryawan Saiyed

    Artikel Sebelumnya

    Belum Tuntas Tanah Bandara, Dirjen Perhubungan...

    Artikel Berikutnya

    Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji Hadiri...

    Berita terkait

    Polling Suara

    Siapakah Presiden Pilihan Anda?
    Please select an option!
    Kamu sudah mengirim pendapat ini sebelumnya!
    Siapakah Presiden Pilihan Anda?

    Total Vote: 912

    Anies Baswedan - A. Muhaimin Iskandar
    41.8 %
    Ganjar Pranowo - Mahfud MD
    14.4 %
    Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka
    43.9 %
    View Options

    Rekomendasi

    Surau, Tempat Lahirnya Tokoh Bangsa dari Minangkabau
    Batu Lado: The Key Of Minangkabau Culinary
    Asri Tadda: Bagaimana Gerakan Perubahan Usai Pilpres?
    Tuai Apresiasi Pj Gubernur Sulsel, PERWIRA LPMT Berkerjasama Pemkab Soppeng Terbitkan Catatan Harian Arung Palakka
    Recruitment Panwaslu di Toraja Utara Berlangsung, Malam ini Penilaian Kinerja Metode Fortofolio Bagi Peserta Existing

    Ikuti Kami